Perawatan Fuel Pump

Fuel Pump merupakan bagian penting dari sebuah kendaraan roda empat. Fuel pump ini berfungsi memompa bahan bakar dari tangkinya menuju ke dapur pembakaran, maka dari itu fungsinya sangat vital. Part ini sendiri termasuk dalam kategori spare part low maintenance, jarang sekali rusak dan umurnya kerjanya juga beragam antara minimal 2 tahun dan maksimal bisa sampai 4-5 tahun dan atau mungkin lebih.

Rusaknya part ini hampir tidak menunjukan gejala sama sekali, mobil kita tahu-tahu mati. umumnya kematian fuel pump terjadi saat mobil kita akan di starter, hanya sedikit sekali kasus yang fuel pumpnya mati pada saat mobil berjalan. Hanya ada 2 cara untuk menjaga keawetan part ini, yaitu :

1. Memilih kualitas bensin yg baik
Biasakan memilih SPBU langganan kita yang memiliki reputasi yang baik, dari segi meteran maupun
kualitas BBMnya sendiri. Penenetuan waktu pengisian juga sangat penting, hindari pengisian bahan bakar pada saat ada mobil tangki pengisian Pertamina yg sedang mengsisi tangki bahan bakar di SPBU tersebut, logikanya kondisi tangki akan keruh dan kotoran terangkat, pada saat keruh ini dan kita malakukan pengsisian bahan bakar di mobil kita maka yang teradi kotoran tersebut akan masuk ke dalam mobil kita.

2. Memastikan kondisi tangki selalu penuh
Menjaga kondisi tangki selalu terisi penuh merupakan satu-satunya acara yang bisa maksimal kita lakukan.Posisi fuel pump itu berada di dalam tangki, sedangkan kalau tangki kita keseringan dalam kondisi kosong (E) maka posisi fuel pump akan lebih keras bekerja. Bahan bakar mobil berfungsi untuk menjaga suhu dari fuel pump itu sendiri, dengan posisi terendam bahan bakar dan tidak terendam maka kerjanyapun akan beda.

Fuel pump untuk semua tipe mobil umumnya sama, ada 2 merk terkenal yang memporoduksi ini, Denso dan Bosch. perbedaan di berbagai tipe mobil hanya di konektor besar atau kecil. Harganyapun beragam, untuk Denso bisa sekitar Rp. 500rb - 600rb, sedangkan untuk Bosch berkisar di + Rp. 350rb.

So, ada baiknya kita selalu menjaga kondisi bahan bakar kendaraan kita berada minimal setengahnya, jangan dibiarkan selalu dalam kondisi E atau rest, hal ini tentu akan berpengaruh pada masa kerja dari fuel pump. Semoga bermanfaat :)