Latest Post

Tips dan Trik Membeli Mobil Bekas

Written By test on Wednesday, October 21, 2015 | 8:09 PM

Maraknya kebutuhan akan mobil bekas membuat banyak juga lapak atau pedagang mobilbekas menjamur. Hal ini bukan tidak mungkin menimbulkan persaingan antar pedagang, terutama di tengah ekonomi lesu, permintaan akan menurun, sedangkan stok barang selalu ada, akibatnya harga turun, sedangkan profit tetap harus dijaga untuk membiayai operasional lapak atau showroom itu sendiri. Untuk menghadapi persaingan yang ketat ini, bukan tidak sedikit penjual mobkas baik itu pedagang maupun pemilik sendiri melakukan segala macam cara, agar mobil yang biasa terlihat istimewa sehingga bisa mendongkrak harga.

Untuk Pembeli tentu fenomena pedagang "mengakali" kendaraannya sudah tidak bisa kita hindari, tinggal bagaimana kita menghadapi akal-akalan tersebut dengan persiapan yang matang. Hal pertama yang ditanamkan saat beli mobil bekas adalah jangan terburu-buru atau jangan terlalu bernafsu, hal inilah yang cenderung akan menjerumuskan kita, sehingga kita dapat mobil bekas yang kurang baik atau bahkan hancur. Untuk menghadapi ini, berikut tips dan trik dalam membeli mobil bekas baik itu ke pedagang maupun ke pemilik langsung.

A. Eksterior
1. Cek kondisi cat mobil
Untuk mengecek kondisi cat silahkan bandingkan per3panel yang berdekatan, misal : kap mesin depan, fender depan kanan dan bumper sebelah kanan, pastikan tidak ada perbedaan kilap warna diantara ketiganya, jika ada bisa dipastikan bagian yang berbeda tersebut sudah mengalami restorasi. berikut 3 bagian yang bisa dijadikan bahan perbandingan :
  • kap mesin depan bagian kanan/kiri, fender depan kanan/kiri dan bumper bagian depan kanan/kiri
  • pintu depan dan fender depan
  • pintu belakang, fender belakang dan atap mobil
  • pintu bagasi dan bumper belakang
2. Sealer Pintu
Bentuk sealer pintu harus terlihat rapi dengan las-las listrik yang ada posisi sama pintu satu dengan yang lain, misal : sealer pintu depan kanan harus sama dengan pintu depan kiri, begitu seterusnya. jika terdapat perbedaan bentuk sealer, posisi las listrik yang berbeda-beda, tidak rapi maka sudah bisa dipastikan area tersebut sudah pernah mengalami restorasi atau mengalami tabrakan. perhatikan semua bentuk sealer dan las listrik yang ada di semua pintu, kap mesin, pintu bagasi/belakang, pintu depan dan pintu tengah.

3. Kaca Utama
Pastikan kaca utama posisi dan karet-karet yang mengelilinginya bentuknya presisi dan rapat, apabila terdapat renggang yang berlebihan, gelombang dan posisinyapun sudah tidak presisi maka kemungkinan besar kaca tersebut sudah mengalami restorasi atau dengan kata lain kaca tersebut sudah pernah pecah akibat tabrakan.

4. Perhatikan Ban
Ban yang baik adalah ban dengan ketebalan sama baik itu sisi bibir luar maupun bibir dalam, apabila ada perbedaan besar kemungkinan posisi ban sebelumnya tidak benar akibat kurang perhatiaan pengemudi sebelumnya terhadap spooring dan balancing ban, tidak adanya rotasi ban depan dan belakang, modifikasi atau mungkin saja cara mengemudinya yang salah. Ban depan memeiliki beban yang jauh lebih besar dibandingkan ban belakang, akan lebih bagus kalau pemilik sebelumnya melakukan rotasi maksimal di 20.000 km antara ban depan dan belakang, ini untuk mendistribusikan kerja dan aus ban ke 4 ban, kalau tidak dilakukan, maka bisa dipastikan ban depan akan lebih cepat aus/gundul dibandingkan ban belakang sedangkan pergantian ban mobil tidak disarankan mengganti hanya 2 ban tapi 4 ban sekaligus.

Trik :
Ada trik yang bisa kita lakukan dengan memperhatikan tahun pembuatan ban, yaitu untuk menguji tahap awal apakah informasi odometer yang disampaikan penjual dan tertera pada odometer apakah benar. bagaimana caranya?
Contoh mobil A tahun 2010, dengan odometer 35.000km, ban yang terpasang pada mobil ini harus ban produksi tahun 2010 atau paling mundur 2009. kita tinggal lihat informasi bulan dan tahun pembuatan yang ada di ban, apabila tertera 0912 (bulan 9 tahun 2012) maka bisa dipastikan odometer mobil tersebut tidak benar atau sudah dimanipulasi karena penggantian ban umumnya di 40.000km, kalau pemilik sebelumnya bilang semua masih asli dari awal termasuk ban, maka kemungkinan besar odometer sebenarnya sudah melebihi 40.000km, untuk pastinya sangat disarankan untuk langsung dicek di bengkel resmi. Akan berbeda apabila pengemudi sudah menyampaikannya dari awal bahwa sudah pernah mengganti ban sebelumnya atas alasan kenyamanan dsb.

5. Atap Mobil
Warna dan kilap pada atap mobil harus sama dengan warna dan kilap pada bagian mobil yang lain, apabila ada perbedaan maka besar kemungkinan pemilik sering menjemur/parkir mobil tersebut tanpa atap di atasnya, hal ini akan mengurangi nilai dari mobil ini, parkir di luar dan terkena sinar matahari langsung akan menjadi poin minus tersendiri.
Perhatikan juga bentuk tulangan-tulangan yang ada di atap, dari ujung depan sampai ujung belakang, apabila ditemukan ada perbedaan bentuk satu dengan yang lain, maka bisa dipastikan bagian atap tersebut pernah mengalami insiden tertentu yang menyebabkan bentuk atap tidak simetris lagi.

6. Engsel ayun, pintu geser dan engsel pegas pada pintu belakang
  • Engsel ayun : perhatikan semua engsel pintu bekerja dengan baik, tidak terjadi degradasi untuk pintu engsel dan bisa menutup rapat secara normal tanpa perlu mengangkat atau menurunkan daun pintu.
  • Engsel pintu geser : pastikan saat buka tutup pintu geser tidak ada bunyi-bunyian dan bisa tertutup rapat dengan sempurna secara normal tanpa perlu ada perlakuan khusus agar bisa rapat.
  • Engsel pegas pintu belakang, pastikan kondisinya baik, cara mengujinya sederhana, pada posisi terbuka turunkan sedikit pintu lalu lihat apakaha pintu tersebut bisa kembali terbuka full secara sempurna?jika tidak dipastikan engsel pegasnya sudah lemah, walaupun part kecil engsel pegas memiliki harga yang cukup lumayan.
7. Area Interior Mesin
Di area mesin ada yang namanya "cross head member" yaitu tulangan yang persis berada di atas radiator dan kondensor atau tulangan yang berada pada bagian terdepan dan teratas. apabila ada posisi lubang2 pada cross head member ini ada yang abnormal, termasuk bentuk dan lekukannya, maka bisa dipastikan mobil ini pernah mengalami tabrakan/benturan dari depan. Begitu juga dengan upfront kiri dan kanan, perhatikan bentuk, lubang-lubang baut bodi, dan lain sebagainya, apabila terdapat perbedaan posisi, bentuk dan warna, maka bisa dipastikan mobil tersebut pernah mengalami benturan dari samping.


B. Mesin
Untuk mesin anda perhatikan semua komponen-komponen yang ada di dalam ruang mesin, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan :
  1. Perhatikan kebersihan ruang mesin, ruang mesin yang bersih menunjukan pemilik sebelumnya memiliki kepedulian yang tinggi, sekalipun ini bisa dilakukan beberapa jam sebelumnya agar bisa memberikan nilai plus, tapi bagaimanapun kebersihan ruang mesin pada dasarnya memang memberikan kepercayaan yang lebih ke calon pembeli. Jangan lupa cek sampai ke kolong sebelum dan sesudah mesin dinyalakan atau lakukan di awal pemeriksaan dan diujung pemeriksaan.
  2. Sebelum mesin dinyalakan, cek indikator oli mesin, apakah masih pada batas normal atau tidak. apabila di bawah normal ini mengindikasikan oli kurang dan sangat berbahaya pada komponen mesin dan apabila lebih dari batas atas ini bisa jadi menunjukan indikasi pemilik "mengakali" agar mesin terdengar lebih halus dengan memberikan volume oli lebih banyak dan biasanya juga dengan kekentalan (SAE) yang lebih tinggi. Pada mesin solar saat mesin menyala, angkat sedikit indikator oli mesin, akalu mesin tidak normal maka akan keluar asap halus dari lubang indikator tersebut, ini mengindikasikan kita harus siap-siap turun mesin, kalau sudah begini lebih baik tinggalkan mobil tersebut dan cari mobil yang lain.
  3. Cek oli transmisi dan minyak rem yang ada pada mobil pastikan posisinya berada pada batas normal
  4. Cek bagian-bagian mesin pastikan tidak ada rembesan oli, pada radiator pastikan juga tutup dan bagian bawahnya tidak ada rembesan air.
  5. Jika semua sudah dicek, maka saatnya nyalakan mesin, saat mesin menyala perhatikan suara-suara yang ditimbulkan, perhatikan dengan seksama jangan sampai ada terdengar benturan-benturan besi, jika mesin terdengar normal lalu nyalakan AC, maka ruang mesin akan terdengar bekerja lebih berat, perpindahan dari AC mati dan nyala inilah yang harus diperhatikan lebih, setidaknya ada beberapa poin yang harus diperhatikan :
  • apabila saat AC nyala mesin terlihat drop dan indikator RPM juga menurun drastis, ini bisa dipastikan ada kerusakan pada ISA atau komponen lainya yang terhubung dengan AC.
  • Perhatikan suara mesin, apabila terdapat raungan dari kompresor yang berlebihan, sudah bisa dipastikan kompresor tersebut sudah ngorok dan ini di masa yang tidak lama lagi akan memperngaruhi kinerja AC, perbaikan AC membutuhkan dana yang tidak sedikit
C. Interior
1. Cek fungsi-fungsi kelistrikan
  • Posisikan kunci pada posisi ON, maka akan terdapat beberapa indikator yang menyala seperti cek engine, baterai, penggantian oli, seat belt, dll. apabila posisi engine di starter dan anda sudah menggunakan seatbelt, maka indikator-indikator tersebut harus dalam keadaan mati, hanya menyisakan indikator yang masih menyala seperti posisi gear, lampu jauh, turning signal jiika memang dinyalakan. Dengan matinya indikator tersebut pada posisi engine on berarti indikator-indikator tersebut dalam kondisi normal.
  • Cek semua kelistrikan lainnya, rectangable door mirror, electric door mirror (test kanan kiri atas bawah sampai full), power window, central lock. lampu-lampu, wiper depan belakang, audio cek semua speaker depan belakang menyala,klakson, dan lain-lain tergantung feature yang ada dalam mobil tersebut. 
  • Khusus power window selain fungsi, pastikan juga saat naik dan turun sampai full, tidak ada hentakan atau kemiringan, jika ada maka anda harus mengeluarkan budget lebih untuk memperbaikinya, ini akan jadinilai minus mobil bekas tersebut.
  • Khusus Audio juga anda harus mengecek semua fungsi dan feature yang ada di audio tersebut, tutup mobil dan nyalakan mesin, lalu test audio baik AM/FM, CD, dll. pastikan audio bekerja dengan baik dengan menaikkan volumenya sedikit di bawah maksimal, dengar dan rasakan suara pada setiap speaker depan dan belakang, pastikan tidak ada distorsi yang berlebihan.
2. Cek kebersihan interior, baik dari jok, langit-langit, lantai, door trim dan dashboard..

3. Perhatikan juga semua kelengkapan standard mobil lengkap, seperti P3K, tools standar untuk pergantian ban, ban serep juga pastikan dalam keadaan yang baik.

C. Test Drive
  1. Mutlak anda harus lakukan test drive, perhatikan handling, tarikan dan juga perpindahan gigi. Untuk mobil otomatis perpindahan gigi harus terjadi di RPM 2ribu, jika lebih dari itu maka bisa dipastikan ada ketidaknormalan pada transmisi otomatisnya.
  2. Lakukan test drive pada kecepatan rendah, sedang dan tinggi. lewati jalan yang mulus dan juga bergelombang. pada saat melewati jalan yng rusak perhatikan ada tidaknya bunyi-bunyian yang timbul, jika ada bisa dipastikan anda harus mengeluarkan cost lebih untuk mengecek dan melakukan pergantian part pada kaki-kaki mobil tersebut.
  3. Cek semua fungsi rem, pastikan semua berfungsi dengan baik.
  4. Pada saat test drive test semua fungsi kelistrikan, perhatikan tidak ada konslet maupun disfungsi pada saat mobil berjalan.
  5. Lakukan - lakukan manuver-manuver kecil untuk memastikan tidak ada permasalahan pada mobil, misalnya berputar arah dengan membelokan stir ke kanan/kiri secara full.
  6. Hal yang paling penting lainnya, pastikan anda mampir ke bengkel resmi langganan mobil tersebut untuk melakukan general checkup kondisi mobil dan sekaligus untuk mengkonfirmasi service history dan odometer yang tertera pada mobil tersebut, tanyakan dengan detail part-part apa saja yang sudah mengalami pergantiaan, dan part apa saja yang akan mengalami pergantiaan pada kedepannya, sesuai dengan KM yang ada.
D. Surat-Menyurat
  1. Cek keabsahan BPKB baik yang lama maupun yang baru, pastikan no rangka dan no mesin yang ada pada BPKB sama dengan no rangka dan no mesin yang ada pada STNK dan bodi mobil.
  2. Perhatikan identitas yang ada pada BPKB dan STNK sama dengan KTP penjual (jika penjual pemilik langsung), pastikan anda memiliki fotokopi KTP pemilik dan siapkan kuitansi kosong sertabertanda tangan pemilik sebagai bukti jual beli. atau kalau mobil tersebut tangan kedua, mintakan kuitansi pembeli kedua tersebut saat membeli mobil itu, lalu kita bisa lakukan transaksi dengan pemilik kedua tersebut.
  3. Sebelum melakukan pembayaran, cek keabsahan surat menyurat di samsat terdekat. Pastikan semuanya asli dan aman, semua untuk kenyamanan pembeli.
Demikian tips dan triknya semoga bisa menjadi panduan anda dalam membeli mobil bekas, terima kasih. yhw

Membeli Mobil Bekas dari Pedagang atau Pemilik Langsung?

Written By test on Monday, October 19, 2015 | 9:17 PM

 Maraknya pasar mobil bekas di tanah air terutama diperkotaan besar serta tingginya pertumbuhan pedagang mobil (showroom used car) baik resmi maupun non resmi membuat persaingan semakin ketat dan pedagang cenderung melakukan banyak cara atau bahkan segala cara untuk "memoles" dagangan agar bisa terlihat sekinclong mungkin, baik dari sisi eksterior, interior dan performa mesin. Sekarang ini sulit sekali membeli mobil bekas langsung dari pemilik, kesulitan anda akan bertambah apabila anda berniat membelinya secara cash/tunai, kenapa? Saya akan jelaskan secara detail. Tetapi sebelumnya secara umum peyedia mobil bekas terbagi menjadi 2 tipe, Pedagang/makelar/showroom mobkas dan Pemilik langsung. Berikut kelebihan dan kekurangan dari masing-masing penyedia jasa ini :

1. Pedagang/Makelar/Showroom Mobkas
Kelebihan membeli mobkas dari Pedagang/Showroom Mobkas :
  • Mobil umumnya dalam kondisi bersih dan rapi, eksterior maupun interior sudah dipoles dengan segala cara agar bisa tampak sebaik mungkin.
  • Mitos berkembang, klo mobil di showroom pastilah mobil dalam keadaan baik.
  • Mudah bagi yang ingin membeli mobkas dengan cara menyicil, karena umumnya pedagang mobkas sudah terafiliasi dengan leasing tertentu dengan syarat yang mudah.
  • Walaupun tidak lama, ada garansi dari pedagang, terutama pedagang yang resmi dan besar.
  • Dalam satu showroom/pedagang terdapat beberapa macam pilihan mobil dan selalu update.
  • Mudah ditemukan disemua lapak baik offline maupun online.
Kelemahan Pedagang/Showroom Mobkas 
Menurut saya kelemahan justru terletak pada usaha yang dihasilkan untuk mendapatkan kelebihan-kelebihan di atas, sebagai contoh :
  • Agar mobilnya terlihat kinclong terutama di bagian eksterior, pedagang akan berusaha merestorasinya terlebih dahulu dengan cara yang semakin hari semakin canggih, jadi jika anda awam atau kurang teliti, mobil bekas tabrakanpun tidak dapat terdeteksi. Untuk mengangkat kilap cat pada eksterior mobil, pedagang umumnya menggunakan rubbering compund atau yang sering dikenal compund putih yang bersifat sangat abbrasive/mengikis. Bisa jadi setelah dilakukan poles mobil akan terlihat kinclong, akan tetapi setelah mengalami pencucian beberapa kali, perlahan tapi pasti cat akan mengikis. Rubbering compund atau compound putih bisa kita nalogikan seperti amplas halus, yang teksturnya kalau dipegang kasar, cairan kimia didalamnya memang bisa mengkat wax yang masih tersisa pada cat, akan tetapi sifatnya abbrasive terhadap clear coat, perlahan tapi pasti cat mobil akan terlihat suram, jika tidak percaya silahkan praktekan pada bagian kecil mobil anda, ulangi gunakan compound apabila kilap sudah hilang secara terus menerus, dalam waktu yang tidak terlalu lama kilap cat mobil anda akan rusak secara permanen. sangat berbeda dengan cairan poles yang sifatnya WAX, hanya mengangkat/memanipulasi kilap tapi tidak mengikis cat. Anda bisa buktikan di semua lapak pedagang, terutama pedagang non resmi yang ada di Mangga D*a atau K*mayoran.
  • Terkait mitos memang ini sangat diandalkan oleh pedagang, seolah-olah berkembang opini jika mobil tidak bagus pedagang mobkas tidak mau. Ini anggapan yang salah, justru pedagang memanfaatkan kekurangan-kekurangan yang ada pada mobil yang ingin dibelinya menjadi nilai tawar, agar mendapatkan mobil dari pemilik dengan harga serendah-rendahnya. Setelah itu baru dilakukan restorasi-restorasi sampai mobil tersebut benar-benar siap didagangkan kembali. Apa saja restorasi yang biasa dilakukan : Menurunkan Odometer, memanipulasi bekas tabrakan, memperbaiki rembesan-rembesar, menambal kebocoran-kebocoran pada part tertentu, misal pada radiator yang daya tahannya hanya beberapa bulan bahkan beberapa minggu saja, dan masih banyak restorasi-restorasi lainnya. Restorasi selama bersifat memperbaiki tentu tidak masalah, akan jadi masalah jika restorasi dilakukan untuk "mengelabui/menipu/mengakali" calon pembeli, sebagai contoh yang paling umum dilakukan pedagang adalah "MENURUNKAN ODO METER" hal ini akan kita bahas di thread tersendiri nantinya, karena semakin hari akan semakin canggih juga cara pedagang melakukan hal ini.
  • Dipersulit bagi yang ingin cash/tunai kebalikan dari kelebihan di atas. Selisih harga dari nyicil dan cash minimal 10juta, tentu saja secara umum terlihat lebih murah nyicil, tapi apabila di total jenderal TDP + total angsuran anda, harga mobil akan berkali-kali lipat. Apabila Bank menerapkan bunga fix rata-rata antara 8.5% sd 11% pertahun flat, untuk leasing umumnya di angka 18% pertahun. luar biasa bukan?akan tetapi sekali lagi saya tekankan, bagi yang memilih membeli mobkas dengan cara mencicil tentu ini bukan masalah, sudah konsekuensinya dan anda juga akan sangat terbantu dengan kemudahan proses dan rendahnya TDP, yang paling penting KITA SADAR AKAN KONSEKUENSINYA.
  • Harga yang lebih tinggi dari pasaran, kalau ada yang murah anda patut curiga :)
2. Pemilik Langsung
Kelebihan membeli mobkas dari Pemilik Langsung :
  • Kondisi mobil baik interior maupun ekterior cenderung apa adanya, beruntung apabila kita mendapatkan mobil dari orang yang senang merawat mobil dan juga anak klub/komunitas, pada umumnya mereka lebih merawat mobil dibandingkan orang kebanyakan.
  • Walaupun ada tapi lebih sedikit yang dengan sengaja menurunkan odometer, anda bisa cek kondisi ini saat berkunjung ke rumah, jika penjual seorang bapak-bapak di perumahan cluster yang bagus dan berkeluarga, kemungkinan besar dia tidak ingin melakukan perbuatan tercela tersebut, ingat ya kemungkinan :).
  • Harga tentu lebih murah dibandingkan dengan harga pedagang, karena tidak perlu fee marketing, biaya restorasi yang berlebihan, biaya sewa lapak/shworoom, gaji pegawai, listrik, dll.
Kelemahan membeli mobkas dari Pemilik Langsung :
  • Karena kondisi cenderung apa adanya, maka siapkan spare dana untuk melakukan beberapa restorasi dan maintenance, ini juga berlaku pada pedagang tapi minimal yang kasat mata anda sudah tidak perlu keluar kocek lagi.
  • Kesulitan bagi yang ingin membeli mobkas dengan cara mencicil, karena umumnya pemilik langsung malas berhubungan dengan leasing.
  • Kesulitan mecari via lapak mobil bekas baik itu offline maupun online, karena umumnya lapak-lapak mobkas dikuasai oleh pedagang.
Demikian perbedaan mendasar apabila kita ingin membeli mobil bekas baik itu ke pedagang maupun ke pemilik langsung, jika anda memiliki cukup dana dan memilih untuk membeli secara cash/tunai, maka ada baiknya anda bersabar dan telaten mencari di lapak online maupun surat kabar untuk mencari pemilik langsung, karena jaminan harga yang kompetitif dan juga minim akan kecurangan (apa adanya). Selanjutnya kita akan bahas mengenai Tips dan Trik Membeli Mobil Bekas ini berlaku kesemua penjual baik pedagang maupun pemilik langsung, silahkan klik tautanya di sini.

Sekian, semoga bermanfaat. yhw

English Listening - How to Understand Native Speakers

Written By test on Tuesday, October 13, 2015 | 12:00 AM

Hi there, welcome to my english practice. Here I like to share you, 3 Keys to better listening comprehension of native speaker :

I. To understand what makes native speaker hard to understand
There are 2 main reason of these :

1. The great of numbers vowels and dipthongs in English
Some of them very similiar each other. There are many word where consonant are exactly the same and by changing the vowels sound, the meaning changes. When this vowels sound are very smiliar, and especially if one or the other doesn't exist in our own language, it can make it, quite of challenge to understand a native speaker. For example :
Minimal Pairs : same consonant different vowel
Boat - bought, mad - mud, hurt - heart, man - main, than - then, bit - bet, live - leave.
So notice, the only different is the vowels or the dipthongs and they can be very similiar. in one senteces it is not easy to tell a part.
    
2. The way native speaker shorten and link sound a sentece
The area 2 speech pattern in native speakers :

2.1. Speech pattern I : contracted verbs and negative
Example : I'm, He/She's, They'll. We've, Won't, Can't
Note : Native speakers always use this pattern when they speak, except when they want to stress the point, that is why there is different between tone and meaning between this example.
Example :
"Ok, I'll do it" will be different stressing with "Ok, I will do it"
When we uses contracted form there is no strees and particular emotion.
When we use default form, there is determination
Note : to practice understand kinds contracted verbs, try to practice for yourself, by listening and pronouncation, it will help us to understand when native speaker use it in conversation. Remember, not to use contraction form in formal writing, when we writing a letter, report, etc.
2.2. Speech pattern II : Weak forms
Examples : I can ski ---> I kn ski, Here's my book --> Here's ma book, It's for you --> It's fa you
We don't need use these form when we speak. however, we do need to aware and anticipate the when listening to native speaker.
2.3. Speech pattern III : phonetic links
Phonetic link is words vowels is link to previous one and this make it hard to listen clearly
He works as an engineer --> he work sazanen gineer
She is interested in it -->  She(y)isinterestedinit
They went to an amazing place --> they wentto(w)anamazing place

That 3 speech pattern that we sould familiar to increase our listening skill whe we have a chat with native speakers, the best way to upgrade your skill in it, is practice more in audio file with transcript. First, listening to the audio file which is contain conversation or dialogue. second one, write what you hear in conversation or dialogue, the last, compare what you write with file transcript.

II. Improve your own pronounciation
Do not improve your pronouncation by reading, yo will not able to understand several words if you learn by reading. there are 2 common traps learning pronounciation by reading :

1. Believing that 2 word with same spelling = same sound
Examples :
Letter "ea" is not always sound like "i" in jeans (jins), we will find different sound with this "ea"
Great, Hear, Learn, Instead

Letter "u" is not always sound like "u" in put, we will find different sound like :
Judge, Furios
Letter U many time sound like "U" some tine "A" and occasionally "YU"

2. Word stress
2.1. Which syllable is stressed :
DEvelopment -- deVElopment -- deveLOPment -- developMENT
the coreect one is number 2 : deVElopment
2.2. You migh expect these 2 word to be prounounced similiarity
proPOSE -- PURpose
Conclusion : you have able guessing how the words are pronoun, alwasy check the pronounciation of the words since you learning, others ask someone or use talking dictionary. Do work with our pronouncation is the key to improve our skill to understand when native speaker use it.

III. Learn primarily with your ears rather than your eyes
"What you see is not what the say" therefore, the best way in learn new word and its expression is by first hearing them, then saying and writing them. So, This is the final hint in how to use your ears instead of your eyes :
1. Listen to audio book rather than read the printed version
2. Listen to the radio and watch movie in english as much as possible with english subtitile, subtitile can make you easier to comfirmation what you hear.
3. If you're using a course book, work more with accompanying cd rathe than the book itself
4. If you are using  a word  you have learnt by reading and have never heard it before, make sure you memorize it (sometime make some note of vocabulary) and check the pronounciation.

Thanks.

Source : Anglo-link.com
 
Support : Creating Website | Johny Template | Hewijizian Corp
Copyright © 2014. Yudi Hewij Story - All Rights Reserved
Template Created by Mas Template Published by Hewijizian Corp
Proudly powered by Blogger